PENGARUH VARIASI WAKTU KONTAK PADA METODE ELEKTROKOAGULASI DALAM PENGOLAHAN LIMBAH CAIR BATUBARA

Penulis

  • Syifa Yulia Hidayati Universitas Lambung Mangkurat
  • Muhammad Syahirul Alim

DOI:

https://doi.org/10.20527/jernih.v8i1.1463

Kata Kunci:

Elektrokoagulasi, Elektroda Aluminium, Limbah Cair Batubara, Waktu Kontak

Abstrak

Limbah cair batubara dapat dilakukan pengolahan dengan metode elektrokoagulasi yaitu pengolahan air limbah menggunakan aliran listrik searah dan elektroda berupa plat Aluminium (Al). Dilakukan analisa hasil uji kualitas limbah cair batubara setelah dilakukan metode elektrokoagulasi dalam memenuhi standar baku mutu lingkungan menurut Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan No. 36 Tahun 2008 tentang Baku Mutu Air Limbah Batubara dan analisa pangaruh waktu kontak yang diterapkan yaitu 30, 45, 60, 75 dan 90 menit. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode eksperimen. Parameter yang diuji Total Suspended Solid (TSS), pH, besi (Fe) dan mangan (Mn) dan jarak plat elektroda 1 cm. Tegangan yang digunakan 12 volt. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada waktu kontak 90 menit proses elektrokoagulasi efektif dalam menurunkan kontaminan sehingga memenuhi standar regulasi baku mutu, pada parameter TSS nilai efisiensi mencapai sebesar 99,97% dengan penurunan kadar dari 4305 mg/L menjadi 1,33 mg/L, pada parameter pH terjadi kenaikan pH dari 5,37 menjadi 7,27, pada parameter besi (Fe) nilai efisiensi mencapai sebesar 99,96% dengan penurunan kadar dari 53 mg/L menjadi 0,02 mg/L dan pada parameter mangan (Mn) nilai efisiensi mencapai sebesar 99,81% dengan penurunan kadar dari 20,32 mg/L menjadi 0.039%.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-04-15

Terbitan

Bagian

Articles