PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS HOTS MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR UNTUK SISWA SMP KELAS VIII

Khairunnisa Khairunnisa; Hidayah Ansori; Yuni Suryaningsih

doi:10.20527/jurmadikta.v3i1.1446

Khairunnisa Khairunnisa Universitas Lambung Mangkurat
Hidayah Ansori Universitas Lambung Mangkurat
Yuni Suryaningsih Universitas Lambung Mangkurat

DOI: https://doi.org/10.20527/jurmadikta.v3i1.1446

Keywords: Media pembelajaran, bangun ruang sisi datar, interaktif, HOTS

Abstract

Penggunaan media pembelajaran satu arah pada pembelajaran daring membuat interaksi menjadi terbatas, sehingga tidak mendorong keaktifan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung. Disamping itu, permasalahan terkait kemampuan kognitif akan selalu ada dan terus menjadi momok persoalan yang belum terselesaikan. Berdasarkan pengamatan peneliti, terdapat permasalahan peserta didik dimana mereka hanya dapat menyelesaikan soal yang sama persis dengan contoh dan kesulitan menyelesaikan permasalahan baru. Hal ini dikarenakan rendahnya kemampuan menganalisis peserta didik dan hanya terbiasa menyelesaikan soal-soal dengan tingkatan kognitif mengingat, memahami, dan menerapkan saja. Permasalahan ini tentu akan berpengaruh signifikan pada hasil belajar peserta didik nantinya. Oleh sebab itu perlunya pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis HOTS yang dapat mendorong dan menuntut keaktifan peserta didik, melatih, serta meningkatkan kemampuan peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan proses dan menghasilkan media pembelajaran interaktif berbasis HOTS materi bangun ruang sisi datar yang mencukupi kriteria valid untuk siswa SMP/MTs. Proses pengembangan menggunakan model Four-D yang dibatasi hanya sampai tiga tahapan, yaitu define, design, dan development. Berdasarkan hasil uji validitas ketiga validator pada tahap development diperoleh nilai 85,20% berdasarkan kriteria validitas menyatakan sangat valid. Hal ini berarti bahwa media pembelajaran interaktif sangat baik, dapat dan layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran.

References

Akhiruddin, Sujarwo, Atmowardoyo, H., Nurhikmah, & (Ed.), J. (2019). Belajar dan Pembelajaran. Kab. Gowa: CV. Cahaya Bintang Cemerlang.

Aminah, N., & Irawati. (2018). Pengembangan perangkat pembelajaran dengan pendekatan kontekstual pada materi kubus dan balok. Jurnal Teori dan Riset Matematika (TEOREMA), 140.

Anisah, & Lastuti, S. (2018). Pengembangan bahan ajar berbasis HOTS untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis mahasiswa. Kreano: Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 191.

Darmanto, A. (2022, January 21). Repository Unikama. Retrieved from Repository Unikama Web site: https://repository.unikama.ac.id/85/1/Media.pdf

Djamaluddin, A., & Wardana. (2019). Belajar dan Pembelajaran. Parepare: CV. Kaaffah Learning Center.

Harvianto, Y. (2021). Pengaruh media pembelajaran interaktif terhadap hasil belajar pendidikan jasmani selama masa pandemi covid-19. Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan & Rekreasi (PORKES), 1-6.

Mariani, R., Ansori, H., & Mawaddah, S. (2021). Kemampuan berpikir tingkat tinggi menurut teori Anderson dan Krathwohl pada siswa SMP kelas IX. Jurmadikta, 49-55.

Nursyamsiah, G., Savitri, S., Yuspriyanti, D. N., & Zanthy, L. S. (2020). Jurnal ilmiah pendidikan matematika analisis kesulitan siswa SMP kelas VIII dalam menyelesaikan soal materi bangun ruang sisi datar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 99.

Purba, H. S., Drajat, M., & Mahardika, A. I. (2021). Pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis web pada materi fungsi kuadrat kelas IX dengan metode drill and practice. EDU-MAT:Jurnal Pendidikan Matematika, 133.

Purnama, S. (2013). Metode penelitian dan pegembangan. Jurnal Literasi, 20.

Rahayu, R., & Hernadi, J. (2020). Pengembangan perangkat pembelajaran matematika dengan pendekatan PMRI untuk pembelajaran online. EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 149.

Rahmatika, E., Bonawati, E., & Sulistyorini, S. (2016). Pengaruh model discovery learning berbantu CD interaktif terhadap kemampuan berpikir kritis dan aktivitas siswa. Journal of Primary Education, 99-100.