MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) PADA MATERI HIDROLISIS GARAM

  • Fikriatun Nisa Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Lambung Mangkurat
  • Iriani Bakti Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Lambung Mangkurat
  • Atiek Winarti Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Lambung Mangkurat
Keywords: Model CORE, berpikir kritis, hasil belajar, hidrolisis garam

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang penggunaan model Connecting, Organizing, Reflecting dan Extending (CORE) pada materi hidrolisis garam. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan: (1) aktivitas guru, (2) aktivitas siswa, (3) keterampilan berpikir kritis siswa (4) hasil belajar siswa pada materi hidrolisis garam. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Penelitian dilaksanakan di kelas XI IPA 4 SMAN 5 Banjarmasin dengan jumlah siswa sebanyak 38 orang. Instrumen penelitian meliputI intrumen tes dan non tes. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan: (1) aktivitas guru (2) aktivitas siswa (3) keterampilan berpikir kritis siswa (4) hasil belajar siswa dari 71,05% menjadi 89,47% terhadap pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran CORE.

References

Arifin, Z. (2009) Evaluasi Pembelajaran.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Bahri, A. (2013). Efektivitas Pembelajaran CORE Dalam Meningkatkan Keterampilan Mengkomunikasikan dan Penguasaan Konsep Kelarutan dan Ksp. Pendidikan Kimia Universitas Lampung, Lampung. Dipublikasikan.

Filsaime, D. (2008). Menguak Rahasia Berpikir Kritis dan Kreatif.Jakarta: Prestasi Pustaka Raya.

Hidayat, M. Y., Lesmanawati, I. R., & Maknun, D. (2014). Penerapan Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, dan Extending) terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa pada Konsep Ekosistem di Kelas X SMAN 1 Ciwaringin. Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains, 3(2), 111-124.

Indrayani, Putu. (2013). Analisis Pemahaman Makroskopik, Mikroskopik, dan Simbolik Titrasi Asam-Basa Siswa Kelas XI IPA SMA serta Upaya Perbaikannya dengan Pendekatan Mikroskopik, Jurnal Pendidikan Sains, 1 (2).

Mayasari. (2015). Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) pada Materi Pokok Fungsi di SMA Negeri 1 Campurdarat. Skripsi Sarjana. FKIP Universitas Nusantara PGRI, Kediri. Dipublikasikan.

Silberman, M. L. (2001). Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Insani Madani.

Wahdha, S. (2015). Penerapan Model Pembelajaran CORE pada Materi Sistem Gerak Untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Skripsi. Prodi Biologi UNS, dipublikasikan.
Published
2022-02-14
How to Cite
Nisa, F., Bakti, I., & Winarti, A. (2022). MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) PADA MATERI HIDROLISIS GARAM. JCAE (Journal of Chemistry And Education), 5(1), 21-28. https://doi.org/10.20527/jcae.v5i1.1153