Analisis Kelayakan Usaha Penetasan Itik Petelur Di Desa Mamar Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi Kasus Peternakan Bapak Idun)
Abstrak
Desa Mamar Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara dikenal sebagai sentra pembibitan dan penetasan itik petelur. Usaha pembibitan dan penetasan yang dilakukan masih bersifat sangat tradisional, sehingga besar-kecilnya keuntungan dan layak atau tidaknya usaha tidak diperhitungkan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis usaha penetasan itik petelur, kelayakan usaha, dan titik impas peternak mandiri di Desa Mamar. Penelitian ini mengunakan metode studi kasus. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data ini dilakukan secara observasi partisipatif dan wawancara mendalam (in-depth interview). Variable pengamatan analisis usaha dihitung dalam satu bulan, meliputi biaya produksi, penerimaan, dan keuntungan, Analisis kelayakan diukur dengan menggunakan rasio B/C, dan titik impas. Hasil analisis penetasan itik petelur menunjukkan biaya produksi sebesar Rp 9.012.123,-, penerimaan hasil penjualan Rp 10.844.900,-, dan keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 1.832.777,-. Analisis kelayakan usaha berdasarkan rasio B/C sebesar 0,2, titik impas produksi sebesar 1.502 ekor dan titik impas harga Rp 5.800,-. Berdasarkan analisis tersebut, maka usaha penetasan itik petelur yang dilakukan oleh bapak Idun menguntungkan dan layak untuk dilanjutkan