ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP MAKROSKOPIK-SUBMIKROSKOPIK-SIMBOLIK MENGGUNAKAN PENDEKATAN SUBMIKROSKOPIK PADA MATERI LARUTAN ASAM BASA
Abstract
Telah dilakukan analisis pemahaman konsep makroskopik-submikroskopik-simbolik pada materi larutan asam basa pada siswa SMAN 8 Banjarmasin menggunakan pendekatan submikroskopik. Penelitian ini mengidentifikasi; (1) pemahaman konsep siswa pada materi larutan asam basa, (2) meningkatkan pemahaman konsep siswa pada materi larutan asam basa melalui pendekatan submikroskopik, (3) aktivitas guru mengelola pembelajaran, (4) aktivitas belajar siswa. Kegiatan ini berupa penelitian tindakan kelas (PTK) dengan 2 siklus terdiri dari perencanan, pelaksanan tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI MIPA 4 SMAN 8 Banjarmasin berjumlah 29 orang. Data dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) pemahaman konsep awal siswa level makroskopik 45,5% (rendah), submikroskopik 8,5% (sangat rendah), dan simbolik 48% (rendah), (2) pembelajaran menggunakan pendekatan submikroskopik meningkatkan pemahaman konsep siswa pada level makroskopik sebesar 86,5% (sangat tinggi), submikroskopik sebesar 64,75% (cukup), dan simbolik sebesar 80,25% (sangat tinggi), (3) peningkatan skor aktivitas guru dari 42 (baik) siklus I menjadi 51 (sangat baik) pada siklus II, (4) peningkatan skor aktivitas siswa dari 37,66 (aktif) siklus I menjadi 46,83 (sangat aktif) pada siklus II.
References
Devetak, I., Vogrinc, J., & Glazar, S. (2007). Assessing 16-Year-Old Students Understanding of Aqueous Solution at Submicroscopic Level. Research in Science Education , 157-179.
Effendy. (2016). Ilmu Kimia Untuk Siswa SMA dan MA Kelas X. Malang: Indonesian Academic Publishing.
Indrayani, P. (2013). Analisis Pemahaman Makroskopik, Mikroskopik, dan Simbolik Titrasi Asam-Basa Siswa Kelas XI IPA SMA serta Upaya Perbaikannya Dengan Pendekatan Mikroskopik. Jurnal Pendidikan Sains , 1 (2) : 109-120.
Sihaloho, M. (2012). Analisis Kesalahan Siswa Dalam Memahami Konsep Larutan Buffer pada Tingkat Makroskopik dan Mikroskopik. Yogyakarta: UNG.
Smith, K., & Metz, P. (1996). Evaluating Student Understanding of Solution Chemistry Through Microscopic Representations. Journal of Chemical Education , 233-235.
Sunyono. (2015). Model Pembelajaran Multipel Representasi. Yogyakarta: Media Akademi.
Talanquer, V. (2010). Macro, Submicro, and Symbolic: The Many Faces Of The Chemistry "Triplet". International Journal of Science Education , 179-195.
Winarti, A., Almubarak, & Bakti, I. (2018). Identifying Microscopic Understanding of Chemistry Education Students and Its Relationship with Multiple Intelligences and Learning Style. Advances in Social Science, Education and Humanities Research , 256-259.
Yani, H., Yusrizal, & Khaldun, I. (2015). Efektivitas Pendekatakan Mikroskopik Dalam Lembar Kerja Siswa (LKPD) Terhadap Pemahaman Konsep dan Kemampua Berpikir Kritis pada Materi Larutan Penyangga. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia , 38-46.
Yanto, R., Enawaty, E., & Erlina. (2013). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan Pendekatan Makroskopik-Mikroskopik-Simbolik Pada Materi Ikatan Kimia. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran , 1-9
Copyright (c) 2020 JCAE (Journal of Chemistry And Education)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.