PENGARUH PADAT TEBAR DAN PAKAN BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP LARVA IKAN GABUS HARUAN (Channa striata)

THE EFFECT OF DIFFERENT STOCKING AND FEED DENSITIES OF GROWTH AND SURVIVAL OF SNAKEHEAD (Channa striata) LARVAE

  • Fatmawati Fatmawati
  • Muhammad Hudan Al Muhasibi Universitas Lambung Mangkurat
  • Siti Aisiah Universitas Lambung Mangkurat
Keywords: padat tebar, pakan, pertumbuhan, gabus haruan, stocking density, feed, growth, Channa striata

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi terbaik antara padat tebar dan pakan berbeda dalam pemeliharaan larva terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup larva ikan gabus haruan (Channa striata). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental dan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri dari 2 faktor, padat tebar (A) dan jenis pakan (B) dengan 3 ulangan. Padat tebar yang digunakan dalam perlakuan yaitu 3 ekor/L dan 5 ekor/L dengan pemberian pakan alami berupa Artemia sp. dan Daphnia sp. Parameter penelitian meliputi laju pertumbuhan berat harian, laju pertumbuhan panjang harian, dan kualitas air. Penelitian menunjukkan hasil bahwa faktor A padat tebar berbeda berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan berat harian larva ikan gabus tetapi, Faktor B pakan berbeda dan Faktor AxB interaksi tidak berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan berat harian. Padat tebar dan pakan berbeda tidak berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan panjang harian. Hasil terbaik diperoleh dari perlakuan A1B1 (padat tebar 3 ekor/L dengan pakan Artemia sp.) mampu menghasilkan laju pertumbuhan berat harian sebesar 9,81%. Parameter kualitas air selama penelitian cukup optimal yaitu suhu air 25,6-25,8 ℃, pH 6,68-7,03, oksigen terlarut 4,02-4,20 mg/l, dan kandungan amoniak 0,5-0,75 mg/l masih dalam batas wajar bagi kelangsungan hidup larva ikan gabus haruan.

The purpose of this study was to determine the best interaction between stocking density and feed in rearing different larvae with live growth of snakehead fish (Channa striata). This research was conducted using experimental methods and factorial Completely Randomized Design (CRD) consisting of 2 factors, stocking density (A) and type of feed (B) with 3 repetitions. The stocking densities used in the treatment were 3 fish/L and 5 fish/L with the provision of natural food in the form of Artemia sp. and Daphnia sp. Research parameters include daily weight growth rate, daily length growth rate, and water quality. The study showed that the different stocking density factor A had a significant effect on the daily weight growth rate of snakehead fish larvae, however, the different feed B factor and the AxB interaction factor had no significant effect on the daily weight growth rate. Stocking density and different feed had no significant effect on the daily length growth rate. The best results from A1B1 treatment (stocking density of 3 fish/L with Artemia sp.) was able to produce a daily weight growth rate of 9.81%. Water quality parameters during the study were quite optimal, namely air temperature 25.6-25.8, pH 6.68-7.03, dissolved oxygen 4.02-4.20 mg/l, and ammonia content 0.5-0.75 mg/l is still within reasonable limits for the life of snakehead fish larvae

Author Biographies

Muhammad Hudan Al Muhasibi, Universitas Lambung Mangkurat

Program Studi Akuakultur Fakultas Perikanan dan Kelautan

Siti Aisiah, Universitas Lambung Mangkurat

Program Studi Akuakultur Fakultas Perikanan dan Kelautan

References

Akbar, M. G. N., H. Hamdani, dan Ibnu D. B. 2017. Pengaruh Perbedaan Pupuk Organik Terhadap Laju Kematian Populasi Daphnia sp. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 8(2): (176-182).
Alem, Rachimi, dan Eka, I. R. 2016. Pengaruh Pemberian Pakan Alami Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Larva Ikan Biawan (Helostoma temmincki). Jurnal Ruaya. 4(2): 1-10.
As, T. S., A. D. Sasanti., dan Yulisman. 2016. Perbedaan Waktu Peralihan Pakan Pada Pemeliharaan Post Larva Ikan Gabus (Channa striata). Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia. 4(1): 175-187.
Azhari, A., Z. A. Muchlisin, dan I. Dewiyanti. 2017. Pengaruh Padat Penebaran Terhadap Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Benih Ikan Seurukan (Osteochilus Vittatus). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah. 2(1): 12-19.
Bijaksana, U. 2011. Pengaruh Beberapa Parameter Air pada Pemeliharaan Larva Ikan Haruan, Channa striata Blkr di dalam Wadah Budi daya. Fakultas Perikanan Program Studi Budi daya Perairan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.
Bijaksana, U. 2012. Dosmestikasi Ikan Gabus, Channa Striata Blkr, Upaya Optimalisasi Perairan Rawa Di Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Lahan Suboptimal. 1 (1): 92-101.
Darti, S.L. dan D. Iwan. 2006. Pembenihan Ikan Hias Air Tawar. Penerbit Swadaya. Jakarta.
Effendi, I., H. J. Bugri., dan Widanarni. 2006. Pengaruh Padat Penebaran Terhadap Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Larva Ikan Gurami (Osphronemus gouramy Lac.) Ukuran 2 Cm. Jurnal Akuakultur Indonesia. 5(2): 127-135
Effendie, 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara: Yogyakarta. 193 hlm.
Effendie, H., 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Extrada, E., Ferdinand, dan Yulisman. 2013. Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Benih Ikan Gabus (Channa striata) Pada Berbagai Tingkat Ketinggian Air Media Pemeliharaan. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia. 1(1): 103-114.
Fitri, P. M., N. Aryani, dan Nuraini. 2020. Pengaruh Padat Tebar dan Jumlah Pakan Terhadap Pertumbuhan dan Kelulushidupan Larva Gabus (Channa striata). Skripsi. Fakultas Perikanan Dan Kelautan. Universitas Riau. Pekanbaru.
Fujaya, Y. 2004. Fisiologi Ikan Dasar Pengembangan Teknik Perikanan. Cetakan pertama. Rineka Putra. Jakarta.
Hartini, S., A. D. Sasanti, dan F. H. Taqwa. 2013. Kualitas Air, Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Benih Ikan Gabus (Channa striata) yang Dipelihara dalam Media dengan Penambahan Probiotik. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia. 1(2) :192-202.
Ispandi, E. I. Raharjo, dan E. Prasetio. 2017. Pengaruh Padat Tebar Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Jelawat (Leptobarbus hoeveni). Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Kordi K. M. G.H. (2011). Ekosistem Lamun (seagrass): Fungsi, Potensi, dan Pengelolaan. Jakarta: Rineka Cipta.
Mahardika, S., Mustahal, Indrayanto, F. R., dan Saputra, A. 2017. Pertumbuhan dan Sintasan Larva Ikan Gabus (Channa striata) yang diberi Pakan Alami Berbeda. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 7 (1): 82-92.
War, M. dan Altaff, K. 2014. Preliminary studies on the effect of prey length on growth, survival and cannibalism of larval snakehead, Channa striatus (Bloch, 1793). Journal Pakistan. 46 (1): 9-15.
Yurisman dan Heltonika, B. 2010. Pengaruh Kombinasi Pakan terhadap Pertumbuhan dan Kelulusan Hidup Larva Ikan Selais (Ompok hypophthalmus). Jurnal Berkala Perikanan Terubuk. 38(2): 80 – 94
Published
2022-06-30