HUBUNGAN PANJANG BERAT IKAN YANG TERTANGKAP DI SUNGAI BARITO KECAMATAN ALUH-ALUH KABUPATEN BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
THE RELATION BETWEEN THE LENGTH AND WEIGHT OF THE FISH IN THE BARITO RIVER, ALUH-ALUH DISTRICT, BANJAR REGENCY, SOUTH KALIMANTAN PROVINCE
Abstract
Kecamatan Aluh-Aluh merupakan wilayah Kepulauan Kalimantan Selatan yang memiliki potensi perikanan cukup tinggi. Kegiatan sehari-hari masyarakat berdampak pada kualitas air di sungai yang apabila kualitas air menurun akan mempengaruhi kehidupan ikan. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui kualitas air dan mempengaruhi hubungan panjang dan berat ikan diSungai Barito Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar dalam pola pertumbuhan isometrik atau pertumbuhannya bersifat allometrik. Hasil penelitian pada 3 stasiun pengamatan diperoleh 7 spesies dan 7 family yang menunjukkan pola pertumbuhan ikan adalah allometrik negative dan allometrik positif.
Aluh-Aluh district is a high potential fishery area that locate on South Kalimantan Islands. However, the community's daily activities is affecting the quality of river water which if the water quality decreases it will influence the fish life in the river. This study aims to determine water quality and to determine the relation between the length and weight of the fish in the Barito River, Aluh-Aluh District, Banjar Regency in an isometric and allometric growth pattern. The results of the study obtained at 3 observation stations have shown that 7 species and 7 families of fish had a negative allometric and positive allometric growth patterns.
References
Djoharam, Riani, dan Yani. 2018. Analisis Kualitas Air dan Daya Tampung Beban Pencemaran Sungai Pesanggrahan Di Wilayah Provinsi DKI Jakarta. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management), 8(1), 127-133.
Effendie, 2002. Biologi Perikanan Cetakan ke II. Yogyakarta : Yayasan Pustaka Nusantara.
Effendie, M.I. 1997. Metode Biologi Perikanan., Yayasan Dewi Sri. halaman. 111.
Effendi. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Terbitsn Kanisius : Yogyakarta.
Harsono. 2010. Evaluasi Kemampuan Pulih Diri Oksigen Terlarut Air Sungai Citarum Hulu. Jurnal Limnotek. 17(1), pp. 17-36.
Hidayah., Mahyudin, dan Mahreda. 2016. Kontribusi Dan Peluang Peningkatan Pendapatan Isteri Nelayan Terhadap Pendapatan Keluarga Di Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Fish Scientiae. 4(8):128-137.
Manik. 2009. Hubungan Panjang Berat dan Faktor Kondisi Ikan Layang (Decapterus russelli) dari Perairan Sekitar Teluk Likupang Sulawesi Utara. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia 35(1): 65-74
Nontji, Anugerah, Dr. 1993. Laut Nusantara. Penerbit Djambatan, Jakarta.
Nurhayati, Fauziyah, Siti. 2016. Hubungan Panjang-Berat dan Pola Pertumbuhan Ikan di Muara Sungai Musi Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan. Maspari Journal. 8(2):111-118.
PP No.38 Tahun 2011 tentang Sungai
Rahmawatii. 2011. Pengaruh Kegiatan Industri Terhadap Kualitas Air Diwak di Bergas Kabupaten Semarang dan Upaya Pengendalian Pencemaran Air Sungai. Tesis. Universitas Diponegoro,. Semarang.
Rifqie, G.L. 2007. Analisis Frekuensi Panjang Dan Hubungan Panjang Berat Ikan Kembung Lelaki (Rastrelliger kanagurta) Di Teluk Jakarta. Skripsi. Bogor: IPB.
Said, Stevens, Sehlke. 2004. Environmental assessment an innovative index for evaluating water quality in streams. Environmental Management, 34 (3), pp. 406-14.
Sugiyono. 2016. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Suprihatin dan Suparno. 2013. Teknologi Proses Pengolahan Air, Untuk Mahasiswa dan Praktisi Industri. PT Penerbit IPB Press. Bogor.
Tiwary, Pandey, Ali. 2013. Effect of pH on Growth Performance and Survive Rate of Grass Carp. Biolife Journal. 1(4), 172-175.
